Minggu, 07 Juni 2015

KUPANG: Pemerintah Dan Masyarakat NTT Menolak ISIS Masuk Di NTT


ATAMBUA - HARIAN JHF - Minggu, 7 Juni 2015 - Dilansir dari RRI.co.id
KBRN RRI Kupang, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan seluruh komponen masyarakat menolak kelompok radikal Negara Islam Irak Dan Suriah (ISIS) masuk di wilayah NTT. 
“ Kami, Pemerintah dan seluruh komponen masyarakat telah bersepakat untuk menolak ISIS masuk di wilayah NTT, “ tegas Gubernur NTT Drs. Frans Leburaya, Senin,(30/3/2015) di Kupang. 
Sampai saat ini, menurut Gubernur Frans Leburaya gerakan ISIS belum di temukan ada di wilayah NTT. Adanya pemberitaaan media tentang  penangkapan sejumlah orang di Kabupaten Rote Ndao beberapa hari lalu, itu bukanlah kelompok ISIS. 
“ Sampai saat ini ISIS belum di temukan ada di NTT. Kalau Berita media kemarin soal penangkapan 11 orang di Rote, itu bukan kelompok ISIS,” kata Frans Leburaya, seusai mengresmikan Programa 4 RRI Kupang. 
Kepada RRI Frans Leburaya menegaskan, walaupun ISIS belum ditemukan di NTT, namun semua jaringan yang ada telah di kerahkan untuk memantau dan mengawasi di daerah – daerah. 
Walikota Kupang Jonas Salean yang di mintai komentar terpisah, senada menyatakan menolak gerakan ISIS masuk di Kota Kupang. 
Jonas bahkan mengatakan, telah menginstruksikan untuk seluruh aparatur di kelurahan termasuk Ketua RT dan RW untuk mengawasi dengan ketat masuk keluar warga yang tidak di kenal di daerahnya masing – masing. 
“ Siskamling telah saya instruksikan untuk tetap aktif. Aparat kelurahan dan Ketua RT juga sudah di perintahkan untuk mengawasi secara ketat masuk keluar warga baru, “ kata Jonas Salean. (Chris Adoe)

(Jhf/Hjhf) // RRI Kupang